PB PTMSI Gelar Liga Tenis Meja Super-Lengkap, dari Divisi Utama Hingga Silataruna

 

JAKARTA, torang news.com -  Kabar baik bagi petenis meja profesional di Tanah Air yang haus akan turnamen. Pengurus Besar Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PB PTMSI) akan menggelar Liga Silatama (Sirkuit Laga Tenis Meja Utama) terlengkap pada bulan depan di Baywalk Mall, Pluit, Jakarta Utara. 

Ketua Umum PB PTMSI Peter Layardi Lay menuturkan bahwa pihaknya akan menggelar liga tenis meja terlengkap musim 2025-2026. Yakni Divisi Utama, Divisi 1, Divisi 2, dan Silataruna (khusus kelompok umur di bawah 18 tahun). Baik Divisi Utama, Divisi 1, Divisi 2, dan Silataruna mepertandingkan sistem beregu campuran. Yang terdiri dari tunggal putra, tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, dan ganda campuran.

"Satu tim minimal menyiapkan 3 pemain putra dan 1 pemain putri atau maksimal 5 pemain putra dan 2 pemain putri," kata Peter Layardi saat dihubungi media ini  Jumat 2 Mei 2025 sore.  

Liga Silatama ini, lanjut Peter akan terdiri dari tiga seri setiap musimnya. Yakni seri I, seri II, dan seri III yang akan berakhir pada Mei tahun depaan. Seri I Divisi Utama akan dilaksanakan pada bulan depan dan akan diikuti Divisi 1 pada bulan Juli, Divisi 2 pada bulan Agustus, dan Silataruna pada bulan September. Begitu dan seterusnya sampai berakhirnya musim Liga Silataruna musim 2025-2026.

"Kita masih bahas apakah akan dilaksanakan pada minggu ketiga atau minggu keempat Juni. Yang pasti, liga akan dilaksanakan tiga hari setiap seri," ujar Peter Layardi.  

Konsep liga tenis meja beregu campuran ini, tambah Peter, telah diterapkan di beberapa negara di dunia, dengan konsep (tunggal putra, tunggal putra, tunggal putri, ganda putra, dan ganda campuran). Namun di Indonesia baru akan dimulai. Karena itu, PB PTSMI akan melakukan sosialisasi kepada seluruh Pengprov PTMSI pada Rakernas nanti.

"Kita akan bahas di Rakernas PB PTMSI dan akan diterapkan di PON XXII mendatang. Selama ini kan, PON hanya mengenal 7 medali emas yang diperebutkan. Nah, dengan adanya format baru ini, medali emas PON akan bertambah menjadi 8 medali karena ada nomor beregu campuran," terang Peter.  

Aturan pemain liga? Peter mennjelaskan bahwa untuk Divisi Utama, pemainnya minimal 2 pemain PON atau 1 pemain asing dan 1 pemain PON, Divisi 1 (minimal 2 pemain Porprov atau 1 pemain PON dan 1 pemain Porprov), Divisi 2 (dua pemain Porprov), dan Silataruna usia di bawah 18 tahun (maksimal kelahiran 2007).

"Khusus Silataruna, pemainnya kelahiran 2007 ke atas boleh," jelas Peter. 

Peter menegaskan bahwa khusus peserta Liga Divisi Utama, Divisi 1, dan Divisi 2, kuota peserta 12 tim. Khusus Silataruna, kuota di atas 12 tim. Pesertanya bisa 16 atau di atas 16 tim. "Kita akan lihat dulu jumlah peserta Liga Silataruna," imbuhnya.

Pendaftaran? Bagi klub atau Pengprov yang  akan mengikuti Liga, tambah Peter, dapat menghubungi panitia. Yakni Indra Safari (0813 95134999), Dian Ekawaty (0857 16476677), Danny Rotinsulu (0812 9921 131), dan Evie Sumendap (0811 183911).( tim - tr )